Tutorial Konfigurasi Routing BGP dan DHCP di Cisco Packet Tracer untuk Jaringan Komputer
Apa Itu BGP?
BGP (Border Gateway Protocol) adalah protokol routing eksterior (Exterior Gateway Protocol / EGP) yang digunakan untuk pertukaran informasi routing antar Autonomous System (AS). Dalam dunia nyata, BGP adalah tulang punggung dari Internet global, karena digunakan oleh ISP dan perusahaan besar untuk bertukar rute jaringan.
Perbedaan BGP dan OSPF
Aspek | OSPF | BGP |
---|---|---|
Jenis | IGP (Interior Gateway) | EGP (Exterior Gateway) |
Skala Jaringan | Jaringan internal | Jaringan antar-AS |
Basis Perhitungan | Cost | Path Vector (AS-Path) |
Penggunaan Umum | Perusahaan, organisasi lokal | ISP, penyedia backbone internet |
Konfigurasinya sebagai berikut:
Router 1 (Kiri)
Router 2 (Kanan)
configure terminal
interface fa0/0ip address 192.168.60.1 255.255.255.0no shutdown
interface se2/0ip address 10.10.10.2 255.255.255.252no shutdown
ip dhcp pool Satu <- Untuk nama bisa disesuaikan network 192.168.60.0 255.255.255.0 default-router 192.168.60.1 dns-server 8.8.8.8
router bgp 65001
neighbor 10.10.10.1 remote-as 65002
network 192.168.50.0 mask 255.255.255.0
network 192.168.60.0 mask 255.255.255.0
end
Switch & Client (PC/Laptop):
Hubungkan semua PC ke switch.
Atur interface PC/Laptop ke DHCP (bukan static) di Cisco Packet Tracer:
Klik PC → Desktop → IP Configuration → Pilih DHCP.
Posting Komentar