Tutorial Konfigurasi Routing OSPF dan DHCP di Cisco Packet Tracer untuk Jaringan Komputer


Dalam dunia jaringan komputer, menguasai routing dinamis dan layanan DHCP adalah keterampilan dasar yang sangat penting, terutama bagi siswa SMK jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) atau siapa pun yang ingin menjadi network engineer. Pada artikel ini, kita akan membahas cara konfigurasi routing OSPF dan layanan DHCP di perangkat Cisco menggunakan Cisco Packet Tracer, mulai dari konsep hingga praktik langsung.


Apa Itu Routing OSPF?

OSPF (Open Shortest Path First) adalah salah satu protokol routing dinamis yang bekerja dengan menghitung jalur tercepat berdasarkan biaya (cost). OSPF menggunakan algoritma Dijkstra dan sangat cocok digunakan dalam jaringan menengah hingga besar karena efisiensi dan kecepatan konvergensinya 


Mengapa Menggunakan OSPF?

Beberapa kelebihan OSPF dibandingkan protokol lain, seperti RIP, antara lain:

  1. Mendukung VLSM (Variable Length Subnet Mask)

  2. Proses konvergensi lebih cepat

  3. Memiliki pembagian area (Area 0 sebagai backbone)

  4. Tidak membebani bandwidth karena hanya mengirim perubahan, bukan seluruh tabel routing

Apa Itu DHCP?

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah layanan yang memberikan IP address secara otomatis ke setiap perangkat di jaringan. Dengan DHCP, administrator tidak perlu lagi mengatur IP address satu per satu pada tiap perangkat.


Konfigurasinya sebagai berikut:



Router 1 (Kiri)

enable
configure terminal
interface fa0/0
ip address 192.168.50.1 255.255.255.0
no shutdown

interface se2/0
ip address 10.10.10.1 255.255.255.252
no shutdown

ip dhcp pool Satu #"satu" adalah nama dan bisa disesuaikan
network 192.168.50.0 255.255.255.0
default-router 192.168.50.1
dns-server 8.8.8.8

router ospf 1
network 192.168.50.0 0.0.0.255 area 0
network 192.168.60.0 0.0.0.255 area 0
network 10.10.10.0 0.0.0.3 area 0
end

Router 2 (Kanan)

enable
configure terminal
interface fa0/0
ip address 192.168.60.1 255.255.255.0
no shutdown

interface se2/0
ip address 10.10.10.2 255.255.255.252
no shutdown

ip dhcp pool Satu #"satu" adalah nama dan bisa disesuaikan
network 192.168.60.0 255.255.255.0
default-router 192.168.60.1
dns-server 8.8.8.8

router ospf 1
network 192.168.50.0 0.0.0.255 area 0
network 192.168.60.0 0.0.0.255 area 0
network 10.10.10.0 0.0.0.3 area 0
end

Switch & Client (PC/Laptop):

  1. Hubungkan semua PC/Laptop ke switch.

  2. Atur interface PC/Laptop ke DHCP (bukan static) di Cisco Packet Tracer:
    Klik PC → Desktop → IP Configuration → Pilih DHCP.